Anak Raja Salman Masuk Kristen
Rheyna Morena - House Dangdut
Rheyna Morena - House Dangdut
Keluarga Raja Salman ternyata memiliki banyak kisah unik. Seperti salah satu anaknya, ada yang menjadi seorang pilot pertama di Arab Saudi.
- Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz diketahui memiliki 13 anak dari tiga istrinya. Dari 13 anak itu, Raja Salman hanya memiliki satu putri yang bernama Putri Hussa. Sisanya merupakan para pangeran yang menduduki posisi-posisi penting dalam pemerintahan Saudi.
Istri pertamanya bernama Sultana binti Turki Al Sudairi, yang merupakan saudara sepupunya sendiri. Dengan Sultana, Raja Salman memiliki enam anak -- lima laki-laki dan satu perempuan -- yakni Pangeran Fahd, Pangeran Ahmed, Pangeran Sultan, Pangeran Abdulaziz, Pangeran Faisal, dan Putri Hussa.
Pangeran Fahd dan Pangeran Ahmed telah meninggal dunia pada tahun 2001 dan 2002 lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pangeran Sultan bin Salman Foto: arabnews.com
Seperti dikutip dari situs
, Rabu (1/3/2017), Pangeran Sultan bin Salman yang lahir tahun 1956, kini menjabat sebagai Ketua Komisi Pariwisata dan Warisan Nasional Saudi (SCTH). Dia juga
dan pemimpin direksi King Salman Center for Disability Research (KSCDR).
Pangeran Sultan tercatat sebagai anggota keluarga Kerajaan Saudi pertama, juga warga Arab dan warga muslim pertama yang terbang ke luar angkasa. Dia terbang ke luar angkasa dengan
pada Juni 1985 lalu. Mantan pilot Angkatan Udara Saudi tersebut merupakan anggota keluarga kerajaan pertama yang menjadi astronot.
Pangeran Faisal bin Salman Foto: SPA/arabnews.com
Pangeran Abdulaziz bin Salman yang lahir tahun 1960, diketahui menjabat Wakil Menteri Urusan Perminyakan Saudi sejak tahun 1995. Kemudian Pangeran Faisal bin Salman yang lahir tahun 1970 kini menjabat Gubernur Provinsi Madinah. Pangeran Faisal memiliki gelar doktor Hubungan Internasional dari kampus bergengsi Oxford di Inggris.
Sementara Putri Hussa binti Salman yang lahir tahun 1974, diketahui banyak terlibat proyek-proyek amal di Saudi. Dia juga dikenal aktif memperjuangkan peningkatan peran kaum perempuan Saudi di berbagai bidang.
Istri kedua Raja Salman bernama Sarah binti Faisal Al-Subai'ai. Dari pernikahannya dengan istri keduanya, Raja Salman hanya memiliki satu putra bernama Pangeran Saud. Tidak banyak hal yang diketahui tentang Pangeran Saud bin Salman. Namun berbagai informasi menyebut Pangeran Saud bin Salman banyak berkiprah dalam berbagai aktivitas amal. Dia diketahui telah menikah dan memiliki satu anak laki-laki.
Pangeran Mohammed bin Salman Foto: SPA/arabnews.com
Dengan istri ketiganya yang bernama Fahda binti Falah bin Sultan Al Hithalayn, Raja Salman juga memiliki enam anak yang semuanya laki-laki. Keenam anaknya itu antara lain Pangeran Mohammed, Pangeran Turki, Pangeran Khalid, Pangeran Nayif, Pangeran Bandar, dan Pangeran Rakan.
Pangeran Mohammed bin Salman yang lahir tahun 1985 menjadi sosok yang cukup menonjol. Dia terpilih menjadi Wakil Putra Mahkota Saudi dan juga menjabat sebagai Wakil Kedua Perdana Menteri Saudi. Pangeran Mohammed juga mencetak sejarah sebagai Menteri Pertahanan termuda di dunia.
Pangeran Turki bin Salman (duduk) Foto: arabnews.com
Adiknya, Pangeran Turki bin Salman yang lahir tahun 1987, menjabat Pemimpin Dewan Direksi
selama setahun, sebelum mengundurkan diri tahun 2014 lalu. Dia juga dikenal sebagai pengusaha.
Pangeran Khalid bin Salman, menurut
, merupakan seorang pilot jet tempur F-15 yang ikut serta dalam koalisi melawan kelompok radikal
(ISIS) di Suriah pada September 2014 lalu. Sementara untuk ketiga putra bungsu Raja Salman, yakni Pangeran Nayif, Pangeran Bandar dan Pangeran Rakan, tidak banyak informasi yang bisa diketahui.
Pangeran Khalid bin Salman Foto: Getty Images/thetimes.co.uk
Sultana Binti Turki bin Ahmed Suderi, salah satu istri Raja Salman, dikenal atas dedikasinya dalam mendukung kesejahteraan masyarakat. Sebagai sosok yang sering dipandang sebagai sosok putri yang baik, ia memainkan peran penting dalam keluarga kerajaan Saudi.
Dari pernikahannya dengan Raja Salman, mereka memiliki lima orang anak, termasuk Pangeran Sultan, yang terkenal sebagai astronot pertama dari dunia Arab yang memasuki ruang angkasa. Selain itu, putri satu-satunya dari Raja Salman, yakni Putri Hesa, juga berasal dari pernikahan ini. Namun, pada tahun 2011, Sultana wafat karena penyakit yang dideritanya, meninggalkan dunia pada usia 71 tahun.
Trump Ungkap AS 'Hemat' Bantuan Ke Ukraina
Sarah Binti Faisal Bin Daidan Abu Esnion Subeye dengan Seorang Anak
Sarah Binti Faisal Bin Daidan Abu Esnion Subeye adalah salah satu istri Raja Salman yang memiliki sejarah pernikahan dengan sang Raja. Dari pernikahan tersebut, mereka dikaruniai seorang anak bernama Pangeran Suoude pada tahun 1986.
Namun, hubungan pernikahan antara Sarah dan Raja Salman berakhir setelah kelahiran Pangeran Suoude.
Meskipun terdapat informasi terbatas mengenai hubungan dan kehidupan pribadi Sarah setelah pernikahan tersebut berakhir, keberadaan dan aktivitasnya setelah perceraian dengan Raja Salman tidak terlalu banyak diungkap secara publik.
- Putra Mahkota Kerajaan Arab Saudi, Mohammed bin Nayef, telah diganti. Dekrit Kerajaan Saudi menyatakan, Mohammed bin Salman, yang merupakan putra Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud, kini diangkat sebagai Putra Mahkota yang baru.
Pengumuman mengejutkan ini disampaikan oleh
(SPA) sebagai kantor berita resmi Saudi dan kemudian disiarkan via televisi nasional Saudi. Demikian seperti dilansir
Pangeran Mohammed bin Salman, yang sebelumnya menempati posisi Wakil Putra Mahkota, akan menggantikan Mohammed bin Nayef sebagai Putra Mahkota Kerajaan Saudi. Mohammed bin Nayef yang berusia 58 tahun, merupakan keponakan Raja Salman.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ini berarti, Mohammed bin Salman akan menjadi Raja Saudi selanjutnya, jika Raja Salman tidak mampu lagi memerintah.
Menurut laporan SPA, Pangeran Mohammed bin Salman terpilih sebagai Putra Mahkota yang baru dengan memperoleh suara mayoritas dalam Komisi Suksesi Saudi. Dari 43 anggota Komisi Suksesi Saudi, sebanyak 31 anggota menyetujui Mohammed bin Salman sebagai Putra Mahkota Saudi yang baru.
Dekrit yang dikeluarkan oleh Raja Salman itu juga menyatakan penunjukan Pangeran Abdulaziz bin Saud bin Naif sebagai Menteri Dalam Negeri Saudi. Posisi itu sebelumnya dipegang oleh Mohammed bin Nayef.
Tidak diketahui pasti alasan penggantian Mohammed bin Nayef sebagai Putra Mahkota Saudi.
Pangeran Mohammed bin Salman merupakan anak Raja Salman dari istri ketiganya. Dia dikenal sebagai salah satu sosok berpengaruh di Saudi. Pangeran Saudi yang masih berusia 31 tahun ini, juga menjabat Menteri Pertahanan (Menhan) Saudi. Dia mencetak sejarah sebagai Menhan termuda di dunia. Pangeran Mohammed juga merupakan sosok yang mencetuskan rencana reformasi ekonomi Saudi.
Jakarta, CNBC Indonesia - Putra raja Arab Saudi Salman Bin Abdulaziz yang juga Menteri Pertahanan (Menhan) negara itu, Pangeran Khalid bin Salman Al Saud, mengadakan pembicaraan dengan Sekretaris Jenderal (Sekjen) NATO Jens Stoltenberg. Ini terjadi saat wilayah Timur Tengah memanas.
Dalam situs resmi NATO, Stoltenberg menyambut perkembangan hubungan yang lebih erat antara NATO dan Kerajaan Saudi. Ia menambahkan bahwa ia menantikan kemungkinan untuk mengembangkan dialog dan kerja sama di bidang-bidang seperti keamanan maritim dan kebebasan navigasi, perlindungan infrastruktur penting, dan perang melawan terorisme.
"Yang Mulia Pangeran Khalid bin Salman Al Saud menerima undangan dari Stoltenberg untuk mengunjungi Markas Besar NATO di Brussels pada awal tahun 2024," tulis keterangan resmi itu dikutip Kamis (14/12/2023).
Telepon keduanya terjadi saat Timur Tengah memanas lantaran perang Israel dan Hamas. Tetangga Saudi di Selatan, Yaman, dengan kekuasaan kelompok Houthi telah meluncurkan serangan ke wilayah Israel dan menyetop kapal-kapal yang terhubung dengan Negeri Yahudi itu.
Sementara itu, beberapa pekan lalu saat jeda perang antara keduanya berlangsung Stoltenberg menegaskan keprihatinannya mengenai perang di Timur Tengah. Ia mengharapkan jeda tersebut diperpanjang untuk mengoptimalisasi pendistribusian bantuan.
"Jeda ini memungkinkan adanya bantuan yang sangat dibutuhkan bagi masyarakat di Gaza, pembebasan lebih banyak sandera dan penyediaan lebih banyak bantuan kemanusiaan," kata pimpinan NATO itu.
"Menjunjung tinggi hukum internasional dan mematuhi hukum humaniter adalah penting, apa pun jenis konfliknya," pungkasnya lagi.
Saksikan video di bawah ini:
Fahda Binti Farah Al Hartlin dengan Enam Anak
Fahda Binti Farah Al Hartlin adalah salah satu istri tercinta Raja Salman. Dari pernikahannya dengan Raja Salman, Fahda melahirkan enam orang anak, salah satunya adalah Putra Mahkota Mohammed bin Salman (MBS), yang merupakan tokoh penting dalam politik Saudi. Selain itu, Pangeran Khalid, yang sebelumnya menjabat sebagai duta besar Saudi untuk Amerika Serikat, juga merupakan anak dari pernikahan mereka.